Wildebeest analysis examples for:   ind-ind   L    February 25, 2023 at 00:25    Script wb_pprint_html.py   by Ulf Hermjakob

7  GEN 1:7  Lalu jadilah demikian.
11  GEN 1:11  Kemudian Allah berkata, “Hendaklah tanah mengeluarkan berbagai jenis tumbuhan, termasuk yang menghasilkan biji-bijian dan berbagai jenis pohon yang buahnya berbiji. Hendaklah masing-masing jenis biji ini nantinya akan menghasilkan tumbuhan atau pohon yang sama sesuai dengan jenisnya.” Lalu jadilah demikian.
21  GEN 1:21  Lalu Allah menciptakan berbagai jenis binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk yang bergerak di dalam air. Dia juga menciptakan berbagai jenis binatang yang bersayap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.
22  GEN 1:22  Lalu Allah memberkati semua makhluk hidup itu, “Hendaklah segala makhluk yang hidup di laut berkembang biak dan memenuhi lautan. Dan burung-burung hendaklah bertambah banyak di bumi.”
34  GEN 2:3  Lalu Allah memberkati hari ketujuh dan menetapkannya sebagai hari yang kudus, karena pada hari ketujuh itulah Dia berhenti setelah menciptakan segala sesuatu.
36  GEN 2:5  Pada awalnya belum ada tumbuhan apa pun yang tumbuh karena TUHAN belum menurunkan hujan ke atas permukaan bumi. Lagi pula belum ada orang yang mengusahakan tanah itu untuk menanam di atasnya.
38  GEN 2:7  Lalu TUHAN Allah mengambil sedikit tanah dan membentuknya menjadi seorang manusia. Dia meniupkan napas kehidupan ke dalam lubang hidung manusia itu, sehingga manusia itu menjadi makhluk yang hidup.
50  GEN 2:19  Tetapi sebelum hal itu terjadi, dengan menggunakan bahan tanah, TUHAN menjadikan semua jenis binatang dan burung. Lalu setiap jenis binatang dan burung satu demi satu ditunjukkan kepada laki-laki itu supaya dinamai olehnya. Demikianlah semua jenis binatang dan burung mendapat nama.
51  GEN 2:20  Laki-laki itu pun memberi nama kepada semua jenis hewan, binatang liar, dan burung. Tetapi dia tidak menemukan satu pun dari makhluk itu yang cocok untuk menjadi pendampingnya.
53  GEN 2:22  Lalu TUHAN Allah menjadikan seorang perempuan dari tulang rusuk yang sudah dikeluarkan-Nya itu, kemudian membawanya kepada laki-laki itu.
56  GEN 2:25  Laki-laki dan perempuan itu memang telanjang, tetapi mereka tidak merasa malu terhadap satu sama lain.
60  GEN 3:4  Lalu kata ular itu kepadanya,“Tidak! Kamu tidak akan mati!
62  GEN 3:6  Perempuan itu melihat bahwa buah pohon tersebut sangat enak dilihat dan juga enak dimakan. Lagi pula dia juga ingin menjadi bijaksana. Karena itu dia memetik beberapa buah dari pohon tersebut dan memakannya. Lalu dia juga memberikan buah itu kepada suaminya untuk dimakan. Segera sesudah mereka makan buah itu
63  GEN 3:7  mata dan pikiran mereka tiba-tiba terbuka. Mereka malu karena baru menyadari bahwa mereka telanjang. Lalu mereka menyambung berapa daun pohon ara untuk menutupi tubuh mereka.
64  GEN 3:8  Menjelang sore hari, ketika angin sepoi-sepoi mulai berhembus, mereka mendengar langkah kaki TUHAN Allah yang sedang berjalan di dalam taman. Lalu mereka bersembunyi di balik pohon-pohon yang ada di taman, supaya TUHAN tidak melihat mereka.
66  GEN 3:10  Laki-laki itu menjawab, “Aku mendengar bunyi langkah kaki-Mu di taman ini. Dan karena aku telanjang, aku takut, maka aku sembunyi.”
67  GEN 3:11  Lalu TUHAN berkata, “Bagaimana kamu bisa tahu bahwa kamu telanjang? Apa kamu sudah makan buah dari pohon yang Aku larang itu?”
68  GEN 3:12  Laki-laki itu menjawab,“Ya, tetapi itu karena perempuan yang sudah Engkau berikan kepadaku itulah yang memberikan buah itu, sehingga aku memakannya.”
69  GEN 3:13  Lalu bertanyalah TUHAN Allah kepada perempuan itu, “Kenapa kamu melakukan itu?” Jawab perempuan itu, “Ular itu sudah menipu aku, sehingga aku makan buah itu!”
73  GEN 3:17  Lalu Allah berkata kepada laki-laki itu, “Aku memerintahkanmu untuk tidak makan buah dari pohon itu. Tetapi kamu melanggarnya dengan menuruti perkataan istrimu. Maka oleh karena kelakuanmu itu, Aku mengutuk tanah. Sepanjang hidupmu kamu akan terpaksa bekerja dengan susah payah untuk dapat menghasilkan makanan dari tanah.
76  GEN 3:20  Laki-laki itu bernama Adam. Adam menamai istrinya Hawa— yang berarti ‘pemberi kehidupan’— karena seluruh umat manusia adalah keturunannya.
95  GEN 4:15  Tetapi TUHAN berkata kepadanya, “Tidak. Hal itu tidak akan terjadi. Aku akan memberikan tanda di tubuhmu supaya orang tahu bahwa kamu tidak boleh dibunuh. Kalau kamu dibunuh, maka tujuh orang harus dibunuh sebagai pembalasan atas pembunuhanmu.” Lalu TUHAN memberikan tanda di dahi Kain.
98  GEN 4:18  Henok menjadi bapak dari Irad. Irad menjadi bapak dari Mehuyael. Mehuyael menjadi bapak dari Metusa’el. Dan Metusa’el menjadi bapak dari Lamek.
99  GEN 4:19  Lamek menikah dengan dua perempuan, yaitu Adah dan Zilah.
103  GEN 4:23  Suatu hari Lamek berkata kepada kedua istrinya, “Adah dan Zilah, dengarkanlah aku! Aku membela diriku dari pemuda yang menyerangku. Dia melukaiku, karena itu aku membunuhnya.
131  GEN 5:25  Metusalah berumur 187 tahun ketika anaknya yang bernama Lamek lahir.
132  GEN 5:26  Sesudah Lamek lahir, Metusalah masih hidup selama 782 tahun. Sepanjang hidupnya, Metusalah menjadi bapak dari beberapa anak laki-laki dan anak perempuan lainnya.
134  GEN 5:28  Lamek berumur 182 tahun ketika anaknya yang pertama lahir.
135  GEN 5:29  Lamek menamai anaknya itu Nuh karena dia berkata, “Anak ini akan membawa kelegaan atas semua usaha dan susah payah kita demi menghasilkan makanan dari tanah yang sudah dikutuk TUHAN.”
136  GEN 5:30  Sesudah Nuh lahir, Lamek masih hidup selama 595 tahun. Sepanjang hidupnya, Lamek menjadi bapak dari beberapa anak laki-laki dan anak perempuan lainnya.
137  GEN 5:31  Jadi umur Lamek mencapai 777 tahun.
163  GEN 7:3  Begitu juga dengan burung-burung: Ambillah tujuh pasang dari setiap jenisnya. Lakukanlah itu supaya setiap jenis makhluk hidup tetap dapat berkembang biak sesudah banjir.
165  GEN 7:5  Lalu Nuh melakukan semua yang sudah diperintahkan TUHAN kepadanya.
170  GEN 7:10  Lalu tujuh hari kemudian, banjir besar datang memenuhi bumi.
201  GEN 8:17  Lepaskanlah semua jenis burung, binatang, dan juga binatang melata dan yang merayap di atas tanah, supaya mereka dapat berkembang biak, bertambah banyak, dan menyebar ke seluruh bumi.”
202  GEN 8:18  Lalu Nuh keluar dari kapal bersama dengan istri, anak-anak dan menantu-menantunya.
204  GEN 8:20  Lalu Nuh membangun sebuah mezbah dari batu-batu sebagai tempat untuk mempersembahkan kurban kepada TUHAN. Kemudian Nuh memilih seekor dari setiap jenis binatang dan burung yang layak dipersembahkan kepada TUHAN, dan mempersembahkannya sebagai kurban yang dibakar habis di atas mezbah itu.
207  GEN 9:1  Lalu Allah memberkati Nuh dan anak-anaknya, serta berkata kepada mereka, “Beranakcuculah yang banyak dan penuhilah bumi!
227  GEN 9:21  Suatu hari dia minum anggur terlalu banyak sampai mabuk. Lalu dia berbaring dengan telanjang di dalam kemahnya.
240  GEN 10:5  Merekalah yang menjadi nenek moyang orang-orang yang tinggal di daerah pesisir pantai dan pulau-pulau di Laut Mediterania. Mereka tersebar dan menetap di daerah menurut suku, bangsa, dan bahasanya masing-masing.
248  GEN 10:13  Anak Ham yang kedua adalah Mesir, yang menjadi nenek moyang dari orang-orang Lud, Anam, Lehab, Naftuh,
254  GEN 10:19  Tanah yang menjadi milik mereka adalah mulai dari kota Sidon di utara, kemudian meluas hingga ke kota Gaza di selatan. Lalu di wilayah timur, mereka menempati kota Gerar, kemudian meluas ke kota Sodom, Gomora, Adma, Zeboim, hingga ke kota Lasa.
257  GEN 10:22  Nama anak-anak Sem adalah Elam, Asyur, Arpaksad, Lud dan Aram.
270  GEN 11:3  Lalu mereka berkata satu sama lain, “Marilah kita membangun sebuah kota besar dengan gedung menara yang puncaknya sampai ke langit. Kita akan pakai batu bata dan ter untuk bahan perekatnya. Dengan demikian kita akan terkenal dan tidak akan tercerai-berai di seluruh bumi!”
275  GEN 11:8  Demikianlah cara TUHAN mencerai-beraikan mereka ke seluruh bumi. Lalu berhentilah mereka membangun kota itu.
294  GEN 11:27  Inilah keturunan Terah: Terah adalah bapak dari Abram, Nahor dan Haran. Haran menjadi bapak dari seorang anak laki-laki yang bernama Lot.
298  GEN 11:31  Beberapa tahun kemudian, Terah meninggalkan kota Ur di Babel bersama dengan anaknya Abram dan menantunya Sarai. Cucunya yang bernama Lot juga ikut bersamanya. Terah bermaksud hendak pergi ke negeri Kanaan. Tetapi setibanya di kota Haran, mereka menetap di sana.
303  GEN 12:4  Pada waktu itu Abram sudah berusia 75 tahun. Maka dia, Sarai, dan Lot pergi meninggalkan Haran, seperti yang diperintahkan TUHAN kepadanya. Abram membawa segala harta benda dan budak yang sudah mereka peroleh di Haran, dan pergi menuju Kanaan.
306  GEN 12:7  Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berkata, “Aku akan memberikan tanah ini kepada keturunanmu.” Lalu Abram membangun sebuah mezbah dari batu di tempat itu, untuk mempersembahkan kurban kepada TUHAN yang sudah menampakkan diri kepadanya.
309  GEN 12:10  Lalu timbullah bencana kelaparan di negeri itu sehingga mereka terpaksa pergi ke Mesir dan tinggal di sana untuk sementara waktu.
311  GEN 12:12  Persoalannya, kalau orang-orang Mesir melihat kamu, mereka akan berkata, ‘Perempuan itu adalah istrinya!’ Lalu demi memperolehmu, mereka akan membunuh aku, sedangkan kamu akan mereka biarkan hidup.
320  GEN 13:1  Maka Abram meninggalkan Mesir bersama Sarai. Dia membawa segala harta miliknya, dan Lot, keponakannya, juga ikut bersamanya. Mereka pergi menuju tanah Kanaan bagian selatan.
324  GEN 13:5  Seperti Abram, Lot juga memiliki banyak domba dan kambing serta perkemahan yang luas.
325  GEN 13:6  Karena ternak mereka semakin banyak, maka Abram dan Lot terpaksa tidak lagi tinggal di tempat yang sama. Lahan itu tidak mempunyai air yang cukup dan padang rumput hijau bagi semua ternak mereka. Maka terjadilah pertengkaran antara para gembala Abram dan Lot. Pada waktu itu bangsa Kanaan dan Peres juga tinggal di wilayah itu.
327  GEN 13:8  Maka berkatalah Abram kepada Lot, “Oleh karena kita ini bersaudara, tidak baik jika para gembalaku dan para gembalamu saling bertengkar.
329  GEN 13:10  Maka Lot melayangkan pandangannya dan melihat bahwa seluruh Lembah Yordan sampai ke Zoar dialiri banyak air, seperti Taman Eden dan tanah Mesir yang dekat Sungai Nil. (Hal ini terjadi sebelum TUHAN membinasakan Sodom dan Gomora.)
330  GEN 13:11  Jadi Lot memilih tanah di daerah itu. Dia berpindah ke arah timur dari tempat Abram. Demikianlah keduanya berpisah.
331  GEN 13:12  Jadi Abram menetap di daerah Kanaan, sementara Lot menetap di Lembah Yordan dekat kota Sodom.
333  GEN 13:14  Sesudah mereka berpisah, Allah berkata kepada Abram,Layangkanlah pandanganmu ke arah timur, barat, utara dan selatan dari tempat kamu berdiri itu.
337  GEN 13:18  Lalu Abram berpindah dari tempat itu ke dekat Hebron dan menetap di dekat pohon-pohon yang dianggap keramat, milik orang yang bernama Mamre. Di tempat itulah dia mendirikan mezbah untuk menyembah kepada TUHAN.
338  GEN 14:1  Pada waktu itu terjadilah perang di daerah Abram dan Lot. Ada empat raja dari wilayah timur yang bergabung untuk melawan lima raja dari wilayah barat. Keempat raja dari wilayah timur tersebut adalah Raja Amrafel dari Babel, Raja Ariok dari Elasar, Raja Kedorlaomer dari Elam dan Raja Tidal dari Goyim. Sedangkan kelima raja dari wilayah barat itu adalah Raja Bera dari Sodom, Raja Birsa dari Gomora, Raja Sinab dari Adma, Raja Semeber dari Zeboim, dan Raja dari Bela yang juga disebut Zoar.
340  GEN 14:3  Kelima raja itu bergabung dan mengumpulkan tentara mereka di Lembah Sidim, yaitu lembah yang sekarang ditutupi dengan Laut Mati.
344  GEN 14:7  Kemudian Raja Kedorlaomer dan sekutunya kembali ke wilayah Abram dan Lot, dan menyerang kota Mispat, yang sekarang disebut Kades. Mereka mengalahkan bangsa Amalek dan menguasai seluruh daerahnya. Begitu juga dengan sebagian bangsa Amori yang tinggal di kota Hasason-Tamar.
345  GEN 14:8  Kemudian raja-raja dari Sodom, Gomora, Adma, Zeboim dan Bela mengerahkan seluruh tentara mereka untuk berperang melawan tentara musuh di Lembah Sidim tersebut.
347  GEN 14:10  Di Lembah Sidim itu banyak sekali lubang berisi ter. Ketika raja Sodom dan raja Gomora serta pasukan mereka melarikan diri, banyak tentara jatuh ke dalam lubang-lubang berisi ter itu. Yang lainnya, yang berhasil lolos melarikan diri ke daerah perbukitan.
348  GEN 14:11  Pasukan keempat raja tersebut merampas segala sesuatu yang berharga dari Sodom dan Gomora, termasuk semua persediaan makanan. Ketika peristiwa ini terjadi, keponakan Abram yang bernama Lot juga tinggal di Sodom. Pasukan musuh pun menawannya dan merampas seluruh harta benda miliknya. Lalu mereka berangkat kembali ke arah timur.
351  GEN 14:14  Ketika Abram mendengar bahwa keponakannya Lot sudah ditawan, dia mengerahkan 318 orang budaknya yang sudah terlatih sebagai tentara. Mereka ini sudah lahir sebagai budak Abram. Jadi tentara Abram itu, bersama para tentara dari ketiga bersaudara yang bersekutu dengan dia, mengejar keempat raja yang dipimpin oleh raja Kedorlaomer itu ke arah utara sampai ke kota Dan.
353  GEN 14:16  Abram dan orang-orangnya berhasil merebut kembali segala harta benda yang sudah dirampas, juga Lot dengan semua harta bendanya, termasuk para wanita dan tawanan lainnya.
354  GEN 14:17  Ketika Abram dalam perjalanan pulang setelah dia dan para tentaranya mengalahkan gabungan pasukan Raja Kedorlaomer dan sekutunya, Raja Sodom pergi untuk menemui Abram di Lembah Syawe, yang juga disebut sebagai Lembah Raja.
365  GEN 15:4  Lalu TUHAN berkata, “Tidak! Budakmu itu tidak akan mewarisi hartamu. Kamu akan mempunyai keturunan, yaitu seorang anak laki-laki yang akan mewarisi segala sesuatu yang kamu miliki.”
366  GEN 15:5  Kemudian TUHAN membawa Abram keluar dari kemahnya dan berkata,Lihatlah ke langit. Dapatkah kamu menghitung jumlah bintang? Tentu tidak! Demikianlah keturunanmu akan terlalu banyak untuk dihitung, seperti bintang di langit.”
367  GEN 15:6  Lalu Abram percaya penuh kepada semua yang dikatakan Allah. Karena itu Allah menerima Abram sebagai orang benar.
371  GEN 15:10  Lalu Abram membawa binatang-binatang itu, menyembelihnya, dan membelah menjadi dua bagian, kecuali kedua burung itu tidak dibelahnya. Lalu dia menjejerkan masing-masing belahan dari binatang-binatang itu menjadi dua baris secara berpasang-pasangan. Demikian juga dengan kedua burung, diletakkan sejajar dalam baris itu.
391  GEN 16:9  Lalu malaikat itu menyampaikan pesan TUHAN, “Kembalilah kepada majikanmu dan lakukanlah apa yang dia perintahkan kepadamu. Aku akan memberikan kepadamu keturunan yang sangat banyak, sehingga tidak seorang pun dapat menghitung mereka!
396  GEN 16:14  Itulah sebabnya mata air itu dinamai ‘Beer Lahai Roi’. Hingga saat ini mata air tersebut masih ada. Letaknya berada di antara Kades dan Bered.
399  GEN 17:1  Ketika Abram berumur 99 tahun, TUHAN menampakkan diri lagi kepadanya dan berkata, “Akulah Allah Yang Mahakuasa. Layanilah Aku dengan setia dan hiduplah dengan tidak bercela.
401  GEN 17:3  Lalu sujudlah Abram hingga mukanya sampai ke tanah. Kemudian Allah berkata kepadanya,
407  GEN 17:9  Lalu Allah berkata kepada Abraham, “Sebagai tanda bahwa kamu dan semua keturunanmu turun-temurun setuju untuk mematuhi segala ketentuan dalam perjanjian ini dengan Aku, kalian harus memenuhi syarat ini: Setiap laki-laki di antara kalian harus disunat.
415  GEN 17:17  Lalu bersujudlah Abraham hingga mukanya sampai ke tanah. Tetapi dia tertawa ketika dia berpikir, “Mungkinkah saya— yang sudah berumur 100 tahun ini— akan punya anak?! Dan bagaimana dengan Sara, yang sudah berumur 90 puluh tahun?!”
416  GEN 17:18  Lalu dia berkata kepada Allah, “O TUHAN, sebaiknya Ismael sajalah yang menjadi ahli warisku.”
428  GEN 18:3  Lalu dia berkata kepada salah satu dari antara mereka yang kelihatannya seperti pemimpin mereka, “Tuan, jika tidak keberatan, mampirlah di sini.
431  GEN 18:6  Lalu Abraham segera masuk ke dalam kemah dan berkata kepada Sara, “Cepatlah, ambil satu karung tepung yang terbaik, dan segera buat roti!”
432  GEN 18:7  Kemudian dia berlari ke tempat kawanan ternaknya dan mengambil seekor anak sapi terbaik yang dagingnya empuk. Lalu diberikan kepada salah seorang budaknya laki-laki untuk segera mengolahnya.
440  GEN 18:15  Lalu Sara menjadi takut dan membantah, “Aku tidak tertawa.” Tetapi TUHAN berkata, “Tidak usah menyangkal! Tadi kamu memang tertawa.”
441  GEN 18:16  Lalu ketiga orang itu pergi, dan Abraham ikut mengantar mereka. Ketika mereka melihat ke bawah ke arah kota Sodom,
444  GEN 18:19  Aku sudah memilih dia supaya dia menyuruh anak-anak dan keturunannya untuk taat kepada-Ku dan melakukan semua yang baik dan adil. Lalu Aku akan menepati semua yang sudah Aku janjikan kepadanya.”
447  GEN 18:22  Lalu dua orang lainnya berangkat menuju Kota Sodom, sedangkan Abraham dan TUHAN masih berdiri di tempat itu dengan saling berhadapan.
455  GEN 18:30  Kemudian Abraham berkata lagi, “Penguasaku, mohon jangan marah apabila saya mau berbicara lagi. Lalu bagaimana jika hanya terdapat tiga puluh orang baik?” Jawab TUHAN, “Aku tidak akan membinasakan jika Aku mendapatkan tiga puluh orang baik di situ.”
459  GEN 19:1  Pada waktu sore menjelang malam, kedua orang itu— yang ternyata adalah malaikat— tiba di kota Sodom. Saat itu Lot sedang duduk di pintu gerbang kota itu. Pada waktu dia melihat mereka, dia bangkit menyambut dan bersujud sampai mukanya menyentuh tanah.
461  GEN 19:3  Tetapi Lot terus meminta mereka dengan sangat supaya mereka mau menginap di rumahnya. Akhirnya mereka pun masuk ke dalam rumah Lot, dan Lot menyiapkan makanan untuk mereka. Dia memanggang roti tanpa ragi, lalu mereka memakannya.
462  GEN 19:4  Sesudah makan dan sebelum mereka pergi tidur, semua laki-laki dari seluruh bagian kota Sodom— termasuk yang muda maupun yang tua— datang mengepung rumah Lot.